Saya dilahirkan dari keluarga yang sangat kekurangan pada tahun 1967 di sebuah pinggiran desa di Besuki, Jawa Timur.
Almarhum abah saya adalah seorang buruh tani dengan penghasilan yang pas-pasan yang seringkali kurang untuk memenuhi kehidupan. Jadi, istilah "puasa" atau "tirakat" sebenarnya sudah menjadi makanan kami sehari-hari.
Sejak kecil saya memang suka ikut Abah pergi ke hutan untuk mencari kayu bakar. Sehingga kehidupan dalam hutan maupun alam liar sudah menjadi kebiasaan saya. Pernah suatu saat saya terpisah selama 3 hari dari Abah hanya karena ingin menangkap seekor burung kutilang yang hinggap rendah pada dahan pohon. Selama 3 hari itu pula saya terpaksa menginap di hutan karena tersesat tidak tau jalan pulang. Makan daun2an dan minum dari tetesan embun. Area hutan yang saya lalui seperti berubah, seolah-olah saya sedang berada di daerah lain. Sedangkan Abah beserta tetangga2 kampung yang setiap hari melakukan pencarian juga tidak menemukan hasil.
Di hari yg ketiga, saya bertemu dengan seekor burung gagak putih. Aneh memang. Baru kali ini saya temui ada seekor gagak dengan bulu putih. Gagak itu seolah mengajak saya ke suatu tempat dan bersuara keras ketika saya berhenti mengikutinya.
Setelah sekitar setengah hari saya ikuti, ternyata saya sudah sampai di pinggiran hutan dekat desa tetangga. Sang gagak pun terbang kembali ke dalam hutan dengan mengeluarkan suara keras berulang kali hingga tak terlihat lagi.
Saya pun berlari pulang ke rumah dan menceritakan apa yang terjadi pada Abah dan Umi.
Sejak saat itulah saya mulai menemukan kesenangan dalam bertualang memasuki hutan-hutan dimanapun serta mempelajari hal-hal ghaib. Berbagai kejadian aneh serta banyaknya pertemuan maupun pertempuran dengan makhluk-makhluk kasat mata tidak menyurutkan langkah saya karena saya anggap semua itu adalah ciptaan Yang Maha Kuasa, sama seperti saya.
Nama Ki Soeringrono Adiningrat saya dapatkan saat berlaku tawassul di Asta Tenggih, Sumenep, Madura.
Selama lebih dari 30 tahun merambah dan menimba ilmu serta laku batin di berbagai penjuru tanah Jawa, maka sudah saatnya saya turun gunung dan mengamalkan ilmu-ilmu yang saya dapatkan untuk membantu mereka yang membutuhkan.
InsyaaAllah bantuan dalam bentuk :
- Penyembuhan hampir segala macam penyakit medis (darah tinggi, stoke, diabetes, liver, kanker, dll.), maupun non medis (santet, gendam, gangguan jin, membuka aura, pasang susuk, dll)
- Pemecahan segala macam problematika usaha, keluarga, rumah tangga, keuangan
- Peningkatan karir, jabatan, pangkat, pengembangan usaha serta penghasilan
- Pemagaran ghaib untuk rumah dan tempat usaha
- Pengasihan untuk yg sedang mencari pasangan, atau untuk meningkatkan relasi usaha
- Kekebalan tubuh serta berbagai macam ajian untuk membela diri
- Pembukaan mata batin untuk dapat berkomunikasi dengan dunia alam ghaib
- Media Keris Pusaka, Tombak, Batu Mustika, Minyak Mistik, Azimat, Kitab, Rajah, Tasbih, yang semuanya didapatkan dari laku spiritual serta penarikan dari alam ghaib
Alhamdulillah kesemuanya dilakukan dengan amalan-amalan ilmu yang sudah hampir punah di tanah Jawa ini.
Tidak
bisa dipungkiri bahwa dalam menjalani kehidupan ini kita seringkali
dihadapkan pada permasalahan hidup yang bisa menjadi rintangan dalam
mencapai tujuan kebahagiaan.
Ki Soeringrono Adiningrat tentunya dengan seijin Yang Maha Kuasa akan berusaha membantu dengan berbagai macam metode keilmuan.
